Apakah Orang yang Berzina Diterima Shalatnya? Jawabannya Menurut Ustadz Khalid Basalamah dan Fakta yang Harus Diketahui!

Huda Nuri

Apakah Orang yang Berzina Diterima Shalatnya? Jawabannya Menurut Ustadz Khalid Basalamah dan Fakta yang Harus Diketahui!
Apakah Orang yang Berzina Diterima Shalatnya? Jawabannya Menurut Ustadz Khalid Basalamah dan Fakta yang Harus Diketahui!

Apakah orang yang berzina diterima shalatnya?


Shalat Pezina

Banyaknya orang yang mengaku beriman dan beramal shalih, namun seringkali melanggar perintah Allah dengan melakukan perbuatan zina. Mereka yang melakukan zina seringkali merasa khawatir jika shalat yang mereka lakukan tidak akan diterima oleh Allah SWT. Namun, berdasarkan penjelasan dari Ustadz Khalid Basalamah, ibadahnya pezina tetap akan diterima oleh Allah SWT.

Adapun dalil yang menunjukkan bahwa shalat pezina diterima adalah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Maka sesungguhnya sesudah azab tersebut mereka diberikan ampunan oleh Allah SWT dan Allah SWT menerima taubat mereka. Allah SWT Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.” (HR. Muslim)

Dalam hadits di atas, Rasulullah SAW memberikan jaminan bahwa orang yang melakukan zina dan beristighfar dengan tulus kepada Allah SWT, maka Allah SWT pasti akan mengampuni dan menerima taubatnya. Sehingga, tidak ada alasan bagi pezina untuk mengabaikan shalat.

Keutamaan Shalat

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan menunjukkan bahwa shalat memiliki dampak positif bagi kesehatan mental seseorang. Shalat yang dilakukan secara rutin dapat memberikan ketenangan batin, keseimbangan emosional, meningkatkan keberanian dalam menghadapi tantangan hidup, dan mengurangi stres.

Disamping itu, Allah SWT juga menjanjikan sejumlah keutamaan bagi orang yang rajin melakukan shalat. Salah satu keutamaannya adalah syurga, seperti dalam firman Allah SWT yang artinya: “Apabila kamu melaksanakan shalat dengan sempurna dan menunaikannya di waktu yang ditentukan, maka berjanjilah Allah SWT, syurga yang penuh kenikmatan bagimu.” (QS. An-Nisa: 136)

Beristighfar dan Bertaubat

Pezina harus beristighfar kepada Allah SWT dan bertaubat dengan sungguh-sungguh atas perbuatan buruknya. Bertaubat dengan sungguh-sungguh akan menghantarkan seseorang pada keampunan Allah SWT. Dalam Al-Quran, Allah SWT berfirman: “Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Az-Zumar: 53)

BACA JUGA:   Mengungkap Mitos: Apakah Zina Benar Menutup Pintu Rezeki? Fakta dan Bukti dari Sudut Pandang Islam

Ketika seseorang bertobat dan beristighfar dengan tulus, maka Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya. Bahkan Allah SWT akan menghapuskan dosanya seperti sebuah batu yang dijatuhkan ke dalam lautan yang dalam.

Kesimpulan

Dalam Islam, shalat merupakan salah satu ibadah yang sangat penting dan harus dilakukan oleh setiap muslim. Meskipun seorang pezina melakukan perbuatan keji, jika ia memperbaiki diri dan bertobat dengan sungguh-sungguh, maka Allah SWT pasti akan menerima taubatnya. Ibadah shalat yang dilakukan oleh pezina tetap akan diterima oleh Allah SWT.

Sebagai seorang muslim, kita harus selalu mengingat pesan-pesan kebaikan yang terkandung dalam ajaran Islam. Meskipun pada awalnya kita melakukan kesalahan besar, namun jika suatu hari kita bertobat dan bertaubat dengan sepenuh hati, maka kesalahan tersebut bisa diampuni oleh Allah SWT dan kita bisa menjadi lebih baik lagi. Oleh karena itu, jangan pernah menyerah untuk memperbaiki diri dan selalu ingat bahwa Allah SWT sangatlah sayang kepada hamba-Nya yang mau berusaha untuk lebih baik lagi.

Also Read

Bagikan:

Tags