Pengenalan
Katarak adalah salah satu masalah penglihatan yang umum terjadi di kalangan orang dewasa di seluruh dunia. Operasi katarak adalah salah satu pilihan pengobatan yang sering dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Namun, ternyata ada kasus di mana seseorang tidak bisa melihat setelah menjalani operasi katarak. Mengapa hal ini bisa terjadi? Apa penyebabnya? Dan apa yang seharusnya dilakukan jika hal ini terjadi?
Apa Itu Katarak?
Sebelum membahas lebih jauh mengenai kemungkinan komplikasi setelah operasi katarak, penting untuk memahami terlebih dahulu apa itu katarak. Katarak adalah kondisi ketika lensa mata menjadi keruh, sehingga menghalangi cahaya masuk ke dalam mata dan mengganggu kemampuan mata untuk fokus dengan benar. Gejala katarak meliputi penglihatan kabur, sensitivitas terhadap cahaya, warna yang terlihat pudar, dan sulit melihat pada malam hari.
Operasi Katarak
Operasi katarak adalah prosedur medis yang dilakukan untuk menggantikan lensa mata yang keruh dengan lensa buatan yang jernih. Prosedur ini umumnya aman dan berhasil dalam mengembalikan penglihatan penderita katarak. Namun, seperti halnya prosedur medis lainnya, operasi katarak juga memiliki risiko komplikasi.
Kemungkinan Komplikasi Setelah Operasi Katarak
Salah satu komplikasi yang mungkin terjadi setelah operasi katarak adalah kehilangan penglihatan. Meskipun komplikasi ini jarang terjadi, namun bisa terjadi pada beberapa kasus. Beberapa kemungkinan penyebab kehilangan penglihatan setelah operasi katarak antara lain:
Infeksi
Salah satu risiko yang mungkin terjadi setelah operasi katarak adalah infeksi. Infeksi pada mata dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan mata, termasuk retina atau saraf optik, yang dapat mengakibatkan kehilangan penglihatan. Infeksi biasanya ditandai dengan gejala seperti rasa nyeri, bengkak, atau keluarnya cairan dari mata. Infeksi ini harus segera ditangani agar tidak berakibat fatal.
Komplikasi selama operasi
Selama operasi katarak, ada kemungkinan terjadi komplikasi seperti pecahnya kapsul posterior atau kerusakan pada struktur mata lainnya. Jika hal ini terjadi, bisa menyebabkan kerusakan pada mata dan mengakibatkan kehilangan penglihatan. Dokter ahli mata biasanya akan segera menangani komplikasi ini saat terjadi, namun terkadang kerusakan yang terjadi tidak bisa pulih sepenuhnya.
Kelainan refraktif
Setelah operasi katarak, terkadang bisa terjadi kelainan refraktif yang mengganggu penglihatan. Biasanya kelainan ini terjadi karena cacat pada pemasangan lensa intraokular atau perbedaan ukuran lensa yang digunakan dengan kebutuhan pasien. Kelainan refraktif bisa menyebabkan penderita katarak sulit untuk melihat dengan jelas setelah operasi.
Tebalnya kapsul
Pada beberapa kasus, kapsul lensa yang digunakan untuk menggantikan lensa mata yang keruh menjadi terlalu tebal atau berubah bentuk setelah operasi katarak. Hal ini bisa mengganggu proses pemrosesan cahaya di dalam mata dan menyebabkan kehilangan penglihatan. Pengobatan tambahan mungkin diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
Glaukoma
Glaukoma adalah kondisi yang ditandai dengan peningkatan tekanan di dalam bola mata yang bisa menyebabkan kerusakan pada saraf optik dan kehilangan penglihatan. Meskipun jarang terjadi, glaukoma bisa menjadi komplikasi setelah operasi katarak. Gejala glaukoma antara lain penglihatan kabur, sakit mata, dan mual.
Hematom
Hematom adalah kondisi ketika terjadi perdarahan di dalam mata setelah operasi katarak. Hematom bisa mengganggu proses penyembuhan mata dan menyebabkan kehilangan penglihatan sementara atau bahkan permanen. Penderita yang mengalami hematom biasanya akan merasakan rasa nyeri, bengkak, atau sensasi berdenyut di dalam mata.
Penanganan Jika Tidak Bisa Melihat Setelah Operasi Katarak
Jika seseorang mengalami kehilangan penglihatan setelah operasi katarak, langkah-langkah berikut biasanya dilakukan untuk menangani masalah tersebut:
- Konsultasi dengan dokter ahli mata untuk mengetahui penyebab kehilangan penglihatan dan mencari solusi terbaik.
- Pengobatan untuk mengatasi infeksi, kerusakan struktur mata, atau kelainan refraktif yang mungkin menjadi penyebab kehilangan penglihatan.
- Tindak lanjut pemeriksaan mata secara rutin untuk memantau perkembangan kondisi dan menentukan langkah selanjutnya.
- Terapi penglihatan atau rehabilitasi mata untuk membantu pasien beradaptasi dengan perubahan penglihatan yang dialami.
Kesimpulan
Operasi katarak adalah salah satu cara efektif untuk mengatasi masalah penglihatan akibat katarak. Meskipun risiko kehilangan penglihatan setelah operasi katarak jarang terjadi, namun tetap bisa terjadi pada beberapa kasus. Penting untuk mengenali kemungkinan penyebab kehilangan penglihatan setelah operasi katarak dan segera melakukan tindakan yang tepat untuk mengatasinya. Konsultasikan dengan dokter ahli mata jika mengalami gangguan penglihatan setelah menjalani operasi katarak untuk mendapatkan penanganan yang sesuai dan mencegah terjadinya kerusakan lebih lanjut pada mata.
https://www.youtube.com/watch?v=
https://www.youtube.com/watch?v=