Bacaan Akad Nikah Pengantin Pria, Makna dan Pentingnya dalam Mempersiapkan Pernikahan Islami

Dina Yonada

Bacaan Akad Nikah Pengantin Pria, Makna dan Pentingnya dalam Mempersiapkan Pernikahan Islami
Bacaan Akad Nikah Pengantin Pria, Makna dan Pentingnya dalam Mempersiapkan Pernikahan Islami

Bacaan Akad Nikah Pengantin Pria: Panduan Lengkap

Apa Itu Akad Nikah?

Akad nikah adalah ritual pernikahan berdasarkan hukum Islam. Pada akad nikah, kedua pasangan menyatakan persetujuannya untuk membentuk keluarga yang sah di hadapan Allah SWT. Proses akad nikah diawali dengan pembacaan ijab kabul, di mana calon suami menyatakan niatnya untuk menikahi calon istri, diikuti dengan qabul yang mengindikasikan calon istri menerima usul pernikahan tersebut.

Biasanya, pernikahan diawali dengan calon pengantin pria membaca ijab kabul, lalu dilanjutkan dengan calon pengantin wanita. Namun, beberapa daerah juga memiliki tradisi di mana calon pengantin wanita membaca ijab kabul terlebih dahulu. Setelah proses ijab kabul selesai, biasanya dilanjutkan dengan pembacaan bacaan akad nikah.

Cara Membaca Bacaan Akad Nikah Pengantin Pria

Berikut adalah bacaan akad nikah pengantin pria yang umumnya dibacakan oleh seorang ustadz atau syaikh di hadapan mempelai dan para saksi.

Bismillahirrahmanirrahim

“Allah SWT yang Maha Pengasih dan Penyayang.”

Alhamdu lillahi nahmaduhu wanasta’inuhu wanastaghfiruhu, wa na’udzu billahi min syurruri anfusinaa wamin sayyi’aati a’maalinaa. Man yahdihillahu falaa mudzillalah, wa man yudhlil falaa haadiya lah. Wa asyhadu an laa ilaha illallahu wahdahu laa syariika lah, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu.

“Segala puji bagi Allah, kami memohon pertolongan dan ampunan darinya. Kami berlindung dari kejelekan diri dan perbuatan buruk kami. Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, tidak ada yang dapat menyesatkannya. Dan barangsiapa yang disesatkan, tidak ada yang dapat memberinya petunjuk. Kami bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, Yang Satu, tiada sekutu bagi-Nya, dan kami bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba-Nya dan Rasul-Nya.”

BACA JUGA:   Ketentuan Pernikahan dalam Islam: Menikmati Kehidupan Pernikahan yang Bahagia

Qobiltu Nikahaha wa Tazwijaha ‘Alal Mahril Madzkuur

“Saya terima nikah dan kawinnya dengan mahar yang telah disebutkan.”

Wa Radhiitu Bih

“Saya rela dengan hal tersebut.”

Waliiy-yu Tawfiq

“Semoga Allah selalu memberikan anugerah.”

Demikianlah bacaan akad nikah pengantin pria yang disebutkan di atas. Penting untuk diingat bahwa bacaan akad nikah di atas hanya sebagian kecil dari proses pernikahan secara keseluruhan. Selain itu, setiap daerah atau negara mungkin memiliki kebiasaan atau adat istiadat yang berbeda dalam melangsungkan pernikahan.

Pentingnya Melaksanakan Akad Nikah

Melaksanakan akad nikah memiliki banyak manfaat dan arti penting bagi kedua pasangan dan keluarga mereka. Dari segi agama, akad nikah dianggap sebagai sunnah Nabi Muhammad SAW dan merupakan jalan yang diberkahi oleh Allah SWT untuk membentuk keluarga yang harmonis.

Proses akad nikah juga menjadi simbol perjanjian antara kedua pasangan dalam membentuk keluarga. Dengan menyatakan ijab kabul dan bacaan akad nikah, pasangan menyatakan janji dan tanggung jawab satu sama lain dalam membentuk rumah tangga yang bahagia dan penuh kasih sayang.

Kesimpulan

Dalam proses pernikahan, bacaan akad nikah memegang peran yang penting dalam mempelai pengantin pria dan wanita. Bacaan akad nikah pengantin pria yang disebutkan di atas menyatakan kesediaan pasangan untuk membentuk keluarga yang sah dan penuh kasih sayang.

Penting untuk diingat bahwa proses akad nikah hanya sebagian kecil dari proses pernikahan keseluruhan. Dalam setiap proses pernikahan, pasangan harus saling membantu dan mendukung satu sama lain dalam membangun keluarga yang bahagia dan sejahtera. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam memahami proses akad nikah dengan lebih baik.

Also Read

Bagikan:

Tags