Mengapa Pernikahan Dini Dilarang dan Berdampak Buruk bagi Kesehatan serta Kemanusiaan?

Dina Yonada

Mengapa Pernikahan Dini Dilarang dan Berdampak Buruk bagi Kesehatan serta Kemanusiaan?
Mengapa Pernikahan Dini Dilarang dan Berdampak Buruk bagi Kesehatan serta Kemanusiaan?

Alasan Dilarang Menikah Dini?

Apa itu pernikahan dini?

Pernikahan dini adalah pernikahan yang dilakukan oleh pasangan sebelum mencapai usia 18 tahun. Meskipun di beberapa negara pernikahan dini diperbolehkan, namun pernikahan dini banyak dilarang di beberapa tempat. Alasan dari pelarangan pernikahan dini adalah karena banyak masalah dan dampak buruk yang bisa terjadi akibat pernikahan tersebut.

Dampak buruk pernikahan dini bagi kesehatan

Pernikahan dini bisa memiliki dampak buruk bagi kesehatan, karena usia di bawah 18 tahun masih belum matang, sehingga tubuh belum siap untuk menjalankan fungsi perkembangan secara sempurna. Ada beberapa dampak buruk yang bisa ditimbulkan akibat pernikahan dini:

  1. Kesehatan Reproduksi – Akibat pernikahan dini, tubuh belum siap menjalani kehamilan dan persalinan, sehingga ada resiko terjadinya masalah kesehatan pada janin dan ibu hamil.
  2. Gangguan mental – Para remaja yang menikah sebelum usia 18 tahun cenderung mengalami depresi dan kecemasan yang bisa mempengaruhi kesehatan mental mereka.
  3. Komplikasi Kehamilan dan Persalinan – Kebanyakan remaja yang menikah dini mengalami kesulitan saat melahirkan, dan bayi yang lahir umumnya mengalami berat badan yang lebih rendah.

Potensi Kekerasan Seksual dan Pelanggaran HAM

Pernikahan dini juga berpotensi memicu kekerasan seksual dan pelanggaran hak asasi manusia. Perempuan yang menikah sebelum usia 18 tahun cenderung lebih rentan terkena kekerasan fisik, psikologis, dan seksual oleh pasangan mereka. Karena ketidakseimbangan kekuasaan dalam pernikahan dini, perempuan yang menikah dini sulit untuk meminta bantuan dan melaporkan kejadian kekerasan yang mereka alami pada lembaga yang berwenang.

BACA JUGA:   Hak Pribadi Mempelai Wanita: Mahar Nikah Milik Siapa?

Berkaca Pada Sejarah

Tinjauan sejarah menunjukkan bahwa pernikahan dini bukanlah sesuatu yang benar adanya. Sejarah menunjukkan bahwa pernikahan dini pada awalnya terjadi hanya pada kondisi ekstrim seperti perang dan bencana alam, namun seiring waktu, praktek ini meresap ke dalam budaya masyarakat. Hal ini terjadi terutama karena kurangnya pengetahuan mengenai dampak buruk dari pernikahan dini.

Oleh karena itu, seiring berkembangnya pengetahuan mengenai dampak buruk dari pernikahan dini, negara-negara di seluruh dunia mulai melarang pernikahan dini. Meskipun pernikahan dini masih terjadi pada beberapa tempat, namun pelarangan ini diharapkan dapat menurunkan angka pernikahan dini di masa depan.

Kesimpulan

Pernikahan dini memiliki dampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental individu yang terlibat, juga potensi kekerasan seksual dan pelanggaran hak asasi manusia. Oleh karena itu, pernikahan dini banyak dilarang di beberapa negara, karena negara memegang tanggung jawab besar dalam menjaga kesehatan dan keamanan warga negara. Semoga artikel ini dapat membantu masyarakat memahami mengapa pernikahan dini dilarang dan bagaimana dampak buruk yang bisa ditimbulkan akibat pernikahan dini.

Also Read

Bagikan:

Tags