Pengertian Aurat Menurut Bahasa dan Istilah

Dina Yonada

Pengertian Aurat Menurut Bahasa dan Istilah
Pengertian Aurat Menurut Bahasa dan Istilah

Aurat merupakan suatu konsep yang sangat penting dalam agama Islam. Aurat sendiri merupakan bagian tubuh yang harus ditutup oleh seorang muslim, baik laki-laki maupun perempuan. Kewajiban menutup aurat ini merupakan bentuk penjagaan kesopanan dan kehormatan diri.

Pengertian aurat menurut bahasa adalah segala sesuatu yang seharusnya ditutupi atau disembunyikan dari pandangan umum. Namun demikian, tidak semua bagian tubuh merupakan aurat. Aurat pada laki-laki mencakup seluruh bagian tubuh dari pusar hingga lutut, sedangkan aurat pada perempuan mencakup seluruh bagian tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.

Pengertian aurat menurut istilah adalah hal yang sama namun mengacu pada hukum syari’at Islam. Aurat pada laki-laki sama seperti pengertian aurat menurut bahasa, yaitu mulai dari pusar hingga lutut. Sedangkan aurat pada perempuan lebih spesifik lagi, mencakup seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan serta kedua telapak kaki hingga pergelangan kaki.

Menurut para ulama, aurat merupakan bagian tubuh yang harus dijaga dan ditutupi karena merupakan sesuatu yang bersifat pribadi dan tidak pantas untuk ditampilkan di depan umum. Aurat juga merupakan bagian tubuh yang rentan untuk menimbulkan godaan dan nafsu birahi orang lain jika diperlihatkan secara bebas.

Oleh karena itu, menutup aurat merupakan kewajiban bagi setiap muslim. Hal ini diatur dalam Al-Quran Surat Al-Ahzab ayat 59, yang berbunyi “Hai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang mukmin, hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

Di dalam hadits juga disebutkan bahwa menutup aurat merupakan hal yang sangat dianjurkan dalam Islam. Hadits tersebut menyebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang meninggalkan shalat karena malu menampakkan auratnya, maka Allah akan menutupinya dengan kehinaan di dunia dan di akhirat.” (HR. Abu Daud).

BACA JUGA:   "Dosa Tidak Menutup Aurat": Menjaga Kebajikan Inilah Kunci Sukses dalam Beribadah

Meskipun seseorang sudah mengetahui tentang pengertian aurat, namun masih banyak orang yang mengabaikan kewajiban menutup aurat. Hal ini terkadang dilakukan karena pengaruh budaya atau lingkungan sekitar yang kurang mendukung untuk menutup aurat.

Namun, sebagai seorang muslim sejati, sangat penting bagi kita untuk senantiasa memahami dan menjalankan kewajiban menutup aurat dengan sungguh-sungguh. Hal ini sebagai bentuk penghormatan terhadap diri sendiri, menghargai norma-norma keagamaan, dan sebagai wujud pengamalan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam menjalankan kewajiban menutup aurat, kita juga harus mencoba memilih pakaian yang sesuai dengan syariat Islam. Pakaian yang dipilih harus menutupi aurat dengan baik dan juga tidak terlalu ketat, sehingga membentuk lekukan tubuh yang mengundang godaan.

Sebagai kesimpulan, pengertian aurat menurut bahasa dan istilah adalah segala sesuatu yang seharusnya ditutupi atau disembunyikan dari pandangan umum. Aurat merupakan bagian tubuh yang harus ditutupi oleh setiap muslim sebagai bagian dari penjagaan kesopanan dan kehormatan diri, serta sebagai bentuk pengamalan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman kita tentang kewajiban menutup aurat dalam Islam.

Also Read

Bagikan: