Apa Sebutan Untuk Orang yang Terlilit Hutang dan Tidak Mampu Membayarnya?
Utang dan Debitur
Dalam kehidupan modern saat ini, hutang dapat menjadi masalah yang serius dan kompleks bagi banyak orang. Apalagi dengan munculnya pandemi COVID-19, banyak orang yang kehilangan pekerjaan dan pendapatan, sehingga membuat mereka sulit membayar hutang yang telah mereka pinjam otomatis mereka terperangkap dalam masalah utang. Namun, apakah Anda tahu sebutan untuk orang yang terlilit hutang dan tidak mampu membayarnya? Dikutip dari laman Islamic Market, gharim adalah orang yang memiliki utang namun tidak sanggup untuk melunasinya. Dengan kata lain, gharim artinya debitur yang kesulitan membayar utangnya.
Debitur Tidak Mampu
Ketika seseorang memiliki hutang dan tidak mampu melunasinya, ada beberapa langkah yang harus diambil untuk menghindari masalah yang lebih besar. Pertama-tama, kuncinya adalah jangan panik dan berpikir dengan tenang. Anda perlu memperjelas jumlah hutang yang harus Anda bayar, kemudian cari tahu apa sumber-sumber pendapatan Anda saat ini, berapa gaji yang diterima, dan seberapa besar pengeluaran yang harus Anda keluarkan setiap bulannya.
Selanjutnya, cobalah untuk mengatasi masalah utang sesegera mungkin. Jangan biarkan hutang menumpuk atau terus dibiarkan begitu saja karena ini hanya akan membuat masalah semakin buruk. Anda perlu memonitor hutang Anda dengan cermat dan memberikan prioritas pada utang yang memiliki bunga terbesar. Perlu diingat, selalu bayar utang tepat waktu dan dengan jumlah besar agar hutang akan berkurang secara perlahan.
Solusi untuk Utang
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah utang dan membantu mengurangi beban hutang yang harus dibayar. Salah satu cara yang efektif adalah melakukan perencanaan keuangan yang matang dan tepat guna. Anda perlu merencanakan budget yang tepat, yang mencakup pengeluaran sehari-hari, tagihan tagihan bulanan, dan pengeluaran yang tidak perlu. Dengan begitu, Anda dapat mengelola keuangan dengan baik.
Tentu saja, utang yang besar dapat sulit dikelola pada mulanya, jadi pertimbangkan untuk meminta bantuan dari ahli keuangan untuk membantu melihat situasi secara keseluruhan dan memberikan nasihat yang tepat. Meskipun akan ada biaya tambahan, tetapi akan jauh lebih murah dibandingkan dengan stress dan masalah yang lebih besar di masa depan.
Kesimpulan
Menghadapi masalah hutang dan tidak bisa melunasinya bukanlah hal yang mudah. Tidak hanya sulit dari segi finansial, tetapi juga dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Namun, dengan melakukan perencanaan keuangan yang matang dan tepat guna, serta mempertimbangkan solusi yang tepat, seperti mencari bantuan dari ahli keuangan, kita dapat mengatasi masalah ini. Jika Anda adalah orang yang tengah terlilit hutang, jangan khawatir, selalu ada jalan keluar dan solusi yang tepat untuk Anda. Jangan ragu untuk meminta bantuan dari orang-orang yang Anda percayai, dan pastikan untuk terus mengelola keuangan Anda dengan baik dan benar.