Orang yang punya hutang disebut apa?
Definisi Hutang
Hutang adalah jumlah uang atau barang yang dipinjam oleh satu pihak dari pihak lain, dengan perjanjian untuk mengembalikan pada waktu dan tingkat bunga yang disepakati. Namun, tidak semua hutang dilakukan oleh individu atau perusahaan yang tidak bisa membayar. Terkadang hutang dilakukan oleh orang yang sengaja melakukan hutang untuk menghasilkan laba atau pengembangan bisnis.
Jenis-jenis Hutang
Terdapat berbagai jenis hutang yang umum di antaranya:
- Hutang Jangka Pendek
- Hutang Jangka Panjang
- Hutang Tak Terguaransi
- Hutang Terguaransi
Orang yang Berhutang
Sebagian besar orang atau perusahaan pada suatu saat pasti membutuhkan hutang. Bahkan tak jarang orang yang saling berhutang dalam satu komunitas. Tetapi kadangkala, mengalami kesulitan untuk membayar privasi acara, apalagi sampai dinyatakan pailit, bisa menjadi sulit dan membingungkan.
Seorang individu yang berhutang biasa disebut sebagai debitor atau gharimin. Namun, bukan berarti semua debitor atau gharimin yang tidak mampu membayar hutang. Seringkali ada juga debitor yang sengaja berhutang untuk memperoleh manfaat atau pengembangan bisnis.
Bagaimana Cara Mengatasi Hutang?
Mengatasi hutang bukanlah perkara mudah, terlebih jika jumlah hutang yang harus dibayar öng sangat besar. Untuk mencegah terjadinya kesulitan dalam pengembalian hutang, dibutuhkan perencanaan yang baik dalam pengelolaan keuangan dan hutang sejak awal. Dalam mengatasi hutang, ada beberapa langkah yang perlu diambil, antara lain:
- Mengetahui jumlah hutang yang harus dibayar
- Membuat rencana pengelolaan keuangan yang baik
- Membuat prioritas utama dalam penggunaan dana
- Mencari solusi alternatif dalam melunasi hutang
- Membuat perjanjian pembayaran hutang yang jelas
Kesimpulan
Berhutang saat membutuhkan dana tambahan atau pengembangan bisnis sangatlah wajar. Namun, agar tidak terperosok dalam masalah keuangan, perencanaan yang baik sangat diperlukan untuk menghindari terjadinya kesulitan dalam pengelolaan keuangan dan hutang. Semua hutang dapat diselesaikan asal direncanakan dan dikelola dengan baik. Seorang individu yang berhutang kadangkala tidak dapat membayar, namun, tidak semua orang yang berhutang sama dengan debitor atau gharimin.
