Aurat adalah aspek penting dalam Islam. Hal ini perlu dipahami oleh umat Muslim. Bagaimana Allah SWT dan Rasulullah SAW menegaskan pentingnya menjaga aurat?
Definisi Aurat
Aurat berarti bagian tubuh manusia yang harus ditutupi. Ini berlaku terutama untuk wanita. Di mana aurat bagi wanita adalah seluruh badannya kecuali wajah dan telapak tangan. Sedangkan bagi pria, aurat adalah dari pusat tubuh hingga lutut. Aurat bagi pria dan wanita harus selalu ditutupi, kecuali dalam keadaan tertentu.
Penjelasan Hadis tentang Aurat
Rasulullah SAW pernah menjelaskan tentang aurat dalam hadis. Terdapat beberapa hadis tentang aurat yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk diikuti oleh umat Muslim. Berikut ini hadis-hadis tersebut:
- Dalam hadis Abu Daud dan Tirmidzi, Abu Hurairah meriwayatkan dari Rasulullah SAW, bahwa beliau bersabda, "Setiap umatku akan diampuni dosa yang dilakukan secara tidak sengaja, atau karena lupa, atau karena dipaksa, selama ia tidak bercakap-cakap tentangnya atau mempertontonkannya". (HR. Abu Daud, Tirmidzi dan Ibn Majah).
Dalam hadis ini, Rasulullah SAW memberikan pengertian bahwa aurat harus benar-benar ditutupi. Jangan sampai ada kesempatan bagi orang lain untuk melihat aurat tersebut. Mengapa? Karena dengan melihat aurat, bisa menjadi godaan dan bukan hanya terhadap orang yang melihat, tetapi juga terhadap orang yang memperlihatkan.
- Hadis lainnya dari Rasulullah SAW adalah "Allah melaknat perempuan yang meniru laki-laki dalam berpakaian dan laki-laki yang meniru perempuan". (HR. Bukhari dan Muslim).
Dalam belajar hadis tentang aurat di sini, kita harus menghindari perbuatan yang dapat membuka aurat bagi lawan jenis atau membuat kita mirip dengan lawan jenis. Apabila kita mirip dengan lawan jenis, maka tentu saja dapat menimbulkan godaan.
- Dalam hadis dari Jabir, Rasulullah SAW pernah bersabda, "Aurat bagi lelaki antara pusatnya hingga lututnya, dan aurat bagi perempuan adalah seluruh badannya kecuali wajah dan telapak tangannya". (HR. Abu Daud dan lainnya).
Hadis ini menjelaskan secara lebih rinci tentang aurat bagi laki-laki dan perempuan dengan rumusan lebih jelas. Sehingga, umat Islam lebih mudah memahaminya.
- Dalam hadis dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW pernah bersabda, "Hai Anas, apabila kau mampu untuk tidak menunjukkan auratmu kepada orang lain selain bagian yang harus terlihat, maka lakukanlah". (HR. Bukhari dan Muslim).
Dalam hadis ini, Rasulullah SAW mengajarkan kita untuk menutup aurat seluruhnya dan hanya menunjukkan bagian tubuh yang memang semestinya diperlihatkan.
Pentingnya Mematuhi Hadis Tentang Aurat
Dalam Islam, menjaga aurat dikenal sebagai salah satu bentuk ibadah. Bagi perempuan dan laki-laki, menjaga aurat adalah wajib. Jangan sampai karena melanggar aturan dalam hadis, kita bisa mendapat murka Allah SWT.
Adapun hukum memperlihatkan aurat adalah haram. Dalam pengertian bahwa kita harus menutup aurat kita dan tidak memperlihatkannya kepada siapa pun. Adapun aurat yang diperlihatkan bisa menimbulkan kegundahan dan godaan bagi orang lain.
Kesimpulan
Dalam Islam, menjaga aurat dikenal sebagai salah satu bentuk ibadah. Berdasarkan hadis dari Rasulullah SAW, aurat bagi laki-laki antara pusatnya hingga lututnya, dan bagi perempuan adalah seluruh badannya kecuali wajah dan telapak tangannya. Oleh karena itu, kita harus menutup aurat kita dan tidak memperlihatkannya kepada siapa pun. Adapun aurat yang diperlihatkan bisa menimbulkan kegundahan dan godaan bagi orang lain. Semoga penjelasan tadi dapat membuka wawasan kita dan memperkokoh keyakinan kita dalam menjaga aurat.
