Hari yang Dilarang Berhubungan Intim dalam Islam

Huda Nuri

Hari yang Dilarang Berhubungan Intim dalam Islam
Hari yang Dilarang Berhubungan Intim dalam Islam

Dalam agama Islam, terdapat beberapa aturan dan pantangan dalam melakukan hubungan intim. Salah satunya adalah dengan mengetahui hari-hari yang dilarang untuk berhubungan intim. Hal ini sangat penting untuk dipahami oleh pasangan suami istri dalam menjalankan kehidupan pernikahannya.

Hari Raya Idul Fitri

Hari raya Idul Fitri adalah salah satu hari yang dilarang melakukan hubungan intim. Hal ini diatur dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari Aisyah, “Ketika kalian melihat bulan Ramadhan, maka halalkanlah minum dan makan pada malam yang kalian puasa. Dan ketika kalian melihat bulan Dzulhijjah, maka janganlah kalian bersetubuh dengan istri-istri kalian sampai kalian melaksanakan kurban.”

Hari Raya Idul Adha

Selain dari hari raya Idul Fitri, hari raya Idul Adha juga dilarang untuk melakukan hubungan intim. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, “Ketika kalian melihat hilal (bulan Dzulhijjah) dan ada di antara kalian yang ingin melakukan kurban, maka janganlah kalian mencukur rambut kalian dan janganlah kalian memotong kuku kalian sampai kalian melaksanakan kurban. Janganlah kalian melakukan hubungan intim juga sampai kalian melaksanakan kurban.”

Hari-hari Tertentu dalam Bulan Ramadhan

Selain pada hari raya Idul Fitri, terdapat juga beberapa hari dalam bulan Ramadhan yang dilarang untuk melakukan hubungan intim. Hal ini diatur dalam hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah, yang menyebutkan, “Sesungguhnya Allah telah menetapkan untuk kamu pada bulan yang kalian puasa, malam-malam yang harus kamu beribadah di dalamnya, dan menjauhkan dirimu dari melakukan hubungan suami istri.”

BACA JUGA:   Arti dan Makna Larangan dalam Islam

Hari-hari Tertentu dalam Bulan Dzulhijjah

Selain dari bulan Ramadhan, hari-hari tertentu dalam bulan Dzulhijjah juga dilarang untuk melakukan hubungan intim. Hal ini diatur dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim dari Sa’id bin Manshur, “Tidak ada suami yang baik yang menyentuh istrinya sedikit pun pada hari-hari tertentu sebelum melaksanakan kurban.”

Kesimpulan

Dalam agama Islam, terdapat aturan dan pantangan dalam melakukan hubungan intim. Salah satunya adalah dengan mengetahui hari-hari yang dilarang untuk berhubungan intim. Hal ini sangat penting untuk dipahami oleh pasangan suami istri agar dapat menjalankan kehidupan pernikahannya dengan baik. Sebagai umat Islam, kita harus mematuhi segala aturan yang telah ditetapkan dalam agama kita dan menaati segala perintah-Nya. Dengan mengetahui aturan-aturan tersebut, maka kita dapat menjaga hubungan suami-istri kita dengan baik dan bertaqwa kepada Allah SWT.

Also Read

Bagikan: