Hukum Judi Bola Dalam Islam: Mengapa Berjudi Merupakan Dosa Besar Yang Perlu Dihindari? (QS Al-Maidah: 91)

Huda Nuri

Hukum Judi Bola Dalam Islam: Mengapa Berjudi Merupakan Dosa Besar Yang Perlu Dihindari? (QS Al-Maidah: 91)
Hukum Judi Bola Dalam Islam: Mengapa Berjudi Merupakan Dosa Besar Yang Perlu Dihindari? (QS Al-Maidah: 91)

Mengapa Berjudi Itu Dosa? Tempat Berjudi Online Yang Aman Menurut Islam

Apakah Anda pernah merasa tertarik untuk mencoba peruntungan dengan berjudi? Mungkin bagi sebagian orang, berjudi adalah cara yang mudah untuk menghasilkan uang dalam waktu singkat, tapi tahukah Anda bahwa judi merupakan suatu hal yang sangat dilarang dalam Islam? Hal ini bisa dilihat dari QS Al-Maidah:91 yang sangat jelas melarang kegiatan perjudian.

Permainan judi, entah itu taruhan bola, kartu, atau mesin slot, semuanya dianggap sebagai suatu dosa besar dalam ajaran Islam. Hukum judi bola dalam Islam adalah haram dan dilarang keras. Apa saja alasan mengapa perjudian diharamkan?

1. Merugikan Banyak Orang

Perjudian sering kali membuat seorang pemain terlena dengan janji-janji kemenangan yang besar, dan membuat mereka kehilangan kendali diri, dan pada akhirnya kehilangan uangnya. Selain itu, perjudian juga bisa merugikan banyak orang di sekitar. Dalam taruhan bola online, misalnya, penjudi sering bermain dengan meminjam uang dari orang lain, dan ketika kalah, sulit untuk mengembalikan uang tersebut, sehingga berdampak pada keuangan dan hubungan baik dengan orang tersebut.

2. Menimbulkan Perpecahan

Kegiatan perjudian juga dapat menimbulkan perpecahan dalam suatu keluarga atau masyarakat. Ketika seseorang kalah dalam taruhan bola, misalnya, orang tersebut sering kali merasa kesal dan cemberut, sehingga dapat mempengaruhi suasana hati di sekitarnya. Hal ini dapat membuat keharmonisan keluarga atau masyarakat menjadi terganggu.

3. Membuat Seseorang Lalai Ibadah

Ketika seseorang kecanduan judi bola online, maka orang tersebut akan menghabiskan banyak waktu untuk bermain, sehingga waktu yang seharusnya digunakan untuk melakukan ibadah terganggu. Hal ini dapat membuat orang tersebut lupa akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai hamba Allah.

BACA JUGA:   Bermain Judi: Apa Risikonya dan Bagaimana Islam Memandangnya?

4. Menggunakan Uang Haram Hasil Judi

Uang yang diperoleh dari perjudian termasuk uang yang haram menurut ajaran Islam. Oleh karena itu, menggunakan uang tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari juga akan merugikan diri sendiri dan keluarga.

Jika Anda termasuk orang yang ingin mencoba peruntungan dengan bermain taruhan bola atau perjudian online lainnya, maka ada baiknya untuk berpikir kembali. Sebagai alternatifnya, manfaatkan usaha yang halal untuk mencari penghasilan tambahan. Ada banyak cara yang bisa dilakukan dengan berbagai peluang usaha yang dibuka oleh zaman modern. Misalnya dengan membuka bisnis online seperti dropshipping, jual beli saham, menjadi affiliate marketing atau pun investasi reksadana.

Berjudi ternyata memiliki banyak dampak buruk bagi kehidupan seseorang, keluarga, dan masyarakat. Oleh karena itu, sebagai manusia muslim yang taat, kita harus menghindari segala bentuk kegiatan perjudian. Membatasi diri dari kegiatan haram dapat membantu kita menuju kehidupan yang lebih baik, sehat dan bertaqwa. Semoga Allah senantiasa memberikan pertolongan dan rahmat-Nya.

Also Read

Bagikan:

Tags