Hukum Muslimah Memakai Perhiasan

Dina Yonada

Hukum Muslimah Memakai Perhiasan
Hukum Muslimah Memakai Perhiasan

Sebagai seorang muslimah, memakai perhiasan seperti cincin, anting, kalung dan gelang adalah hal yang lumrah. Namun, ada beberapa pertanyaan yang muncul terkait dengan perhiasan, seperti apakah boleh memakai perhiasan saat beribadah atau apakah memilih perhiasan yang tidak memperlihatkan bentuk tubuh lebih baik?

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diketahui mengenai hukum memakai perhiasan bagi muslimah.

Hukum Memakai Perhiasan Menurut Islam

Dalam Islam, memakai perhiasan merupakan suatu hal yang dibolehkan dan bahkan dianjurkan, terutama saat berada di luar rumah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun pernah mengenakan cincin dan memakai perhiasan lainnya.

Dalam hal ini, para ahli agama sepakat bahwa memakai perhiasan adalah boleh asalkan tidak melanggar syariah. Sebagai contoh, muslimah dilarang memakai perhiasan yang berlebihan atau terlalu mencolok sehingga menimbulkan fitnah. Selain itu, memakai perhiasan saat beribadah seperti salat harus disesuaikan dengan syarat-syarat tertentu, seperti tidak memakai perhiasan yang mengandung emas atau hal lain yang menghalangi kesempurnaan ibadah.

Jenis Perhiasan yang Disarankan untuk Dipakai

Muslimah yang ingin memakai perhiasan sebaiknya memilih perhiasan yang tidak berlebihan dan tidak menimbulkan fitnah, seperti cincin yang tidak memiliki batu permata yang besar atau kalung yang tidak terlalu panjang. Selain itu, perhiasan yang dipakai sebaiknya tidak mengandung unsur emas atau perak, karena hal ini dapat mengurangi kesempurnaan ibadah.

Pada dasarnya, perhiasan yang dipakai sebaiknya dapat menghiasi tubuh tetapi tidak mengganggu kenyamanan atau mengurangi konsentrasi dalam beribadah.

Kapan dan di Mana Boleh Memakai Perhiasan

Dalam Islam, memakai perhiasan sebaiknya dilakukan saat berada di luar rumah, baik itu untuk bekerja atau bersosialisasi dengan orang lain. Namun, saat berada di dalam rumah atau dalam keadaan khusus seperti saat beribadah, sebaiknya tidak memakai perhiasan yang berlebihan atau terlalu mencolok.

BACA JUGA:   Cara Menjadi Orang Sabar dan Ikhlas dalam Islam

Adapun saat beribadah, muslimah dapat memakai perhiasan seperti cincin atau anting yang tidak mengandung emas atau perak. Namun, jika perhiasan tersebut menimbulkan rasa tidak nyaman atau menghalangi konsentrasi dalam beribadah, sebaiknya tidak digunakan.

Kesimpulan

Dalam Islam, memakai perhiasan sebaiknya dilakukan dengan memperhatikan syariah dan kesopanan. Sebagai muslimah, kita sebaiknya tidak memakai perhiasan yang berlebihan, terlalu mencolok, atau menimbulkan fitnah. Selain itu, ketika beribadah, sebaiknya memakai perhiasan yang tidak mengandung emas atau perak agar tidak mengurangi kesempurnaan ibadah kita.

Dengan memperhatikan beberapa hal di atas, muslimah dapat tampil cantik dengan memakai perhiasan tanpa melanggar syariah atau mengurangi konsentrasi dalam beribadah. Semoga bermanfaat!

Also Read

Bagikan: