Larangan Memanjangkan Kuku Dalam Islam

Dina Yonada

Larangan Memanjangkan Kuku Dalam Islam
Larangan Memanjangkan Kuku Dalam Islam

Bismillahirrahmanirrahim.

All praises be to Allah, the Lord of the universe. The one who created us and guided us with his blessings. May peace and blessings be upon His messenger, Prophet Muhammad, his family, and his followers until the Day of Judgment.

Dalam Islam, memelihara kebersihan dan menjaga diri dari segala bentuk penyakit adalah sangat penting. Salah satu upaya menjaga kebersihan yang sering diabaikan adalah menjaga panjang kuku. Ada larangan memanjangkan kuku dalam Islam yang sebaiknya semua umat Muslim perlu tahu. Kuku panjang dapat menjadi sarang kuman dan bakteri, sehingga dapat menimbulkan berbagai macam penyakit.

Hukum Memanjangkan Kuku dalam Islam

Memotong kuku merupakan salah satu sunnah yang dianjurkan dalam Islam. Dalam hadits riwayat Bukhari dan Muslim dikatakan:

“Ihya’i al-Ghina (memperbaiki kekurangan harta) terdiri atas lima perkara; pertama, memotong kuku; kedua, memotong jenggot; ketiga, menyisir rambut; keempat, mencabut bulu ketiak, dan kelima, memotong bulu kemaluan.”

Dalam konteks ini, memotong kuku disebutkan sebagai salah satu tindakan yang dianjurkan. Dalam Islam, ketika seseorang meninggalkan sunnah, maka dia berarti telah meninggalkan bagian dari agamanya.

Bahaya Memanjangkan Kuku

Jika kuku tidak dipotong dalam waktu yang lama, maka akan mengalami pertumbuhan yang tidak terkendali dan hal ini akan menimbulkan berbagai macam masalah kesehatan, antara lain:

1. Sarang Bakteri dan Kuman

Kuku yang panjang berpotensi menjadi tempat bersarang bagi bakteri dan kuman. Jika kuku tidak dijaga kebersihannya, maka kuman dan bakteri akan berkembang biak dan menyebar ke seluruh tubuh, bahkan dapat menyebabkan infeksi yang serius.

BACA JUGA:   Puasa yang Dilarang dalam Islam

2. Infeksi pada Kuku

Kuku yang panjang juga dapat menjadi tempat penumpukan kotoran dan debu, sehingga mudah terinfeksi oleh mikroorganisme yang bisa menyebabkan masalah pada kuku, seperti infeksi kuku, kuku jamur, dan sebagainya.

3. Gangguan pada Kuku

Bentuk kuku yang tidak terjaga dengan baik dapat menimbulkan gangguan pada kuku secara keseluruhan. Beberapa masalah yang sering terjadi, seperti kuku bergelombang, kuku mengelupas, dan sebagainya.

Manfaat Memotong Kuku

Selain menghindari masalah kesehatan yang dapat disebabkan oleh memanjangkan kuku, ada beberapa manfaat yang didapat ketika memotong kuku secara teratur, antara lain:

1. Menghindari Infeksi

Dengan memotong kuku secara teratur, maka kita dapat menghindari penumpukan kotoran dan debu pada kuku. Selain itu, kuku yang terjaga kebersihannya juga dapat membantu menghindari infeksi pada kuku.

2. Menjaga Kebersihan

Memotong kuku secara teratur dapat membantu menjaga kebersihan dan menjaga penampilan diri. Terutama bagi perempuan, kuku yang panjang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan juga dapat menjadi kurang estetis.

3. Menjaga Kesehatan

Dengan menjaga kebersihan dan memotong kuku secara teratur, maka kita dapat menjaga kesehatan secara keseluruhan. Kita dapat menghindari berbagai macam penyakit yang dapat ditimbulkan oleh kuku yang panjang.

Kesimpulan

Dalam Islam, memotong kuku dianjurkan sebagai salah satu tindakan yang diwajibkan. Sebaliknya, memanjangkan kuku dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Oleh karena itu, semua umat Muslim sebaiknya memotong kuku secara teratur untuk menjaga kebersihan dan kesehatan dirinya.

Wallahu a’lam.

Referensi

  • Bukhari & Muslim, Al-Hadits. Ihya’i al-Ghina (6333)

Also Read

Bagikan: