Apakah Memikirkan Lawan Jenis Termasuk Zina?
Pengertian Zina dalam Islam
Sebagai umat Muslim, kita harus mengakui bahwa zina merupakan pengharaman hubungan yang bersifat seksual di antara dua orang yang tidak sah secara syari’ah. Adapun bentuk-bentuk zina dalam Islam dapat dijelaskan secara rinci dalam Al-Qur’an dan Hadits, di antaranya adalah zina secara langsung (dzina muhsan), zina secara tidak langsung (dzina ghairu muhsan), zina hati (dzina sirri) dan zina mata (dzina basari).
Zina Mata dan Zina Hati
Dalam hal zina mata dan zina hati, kita bisa memahami bahwa melihat dan memikirkan lawan jenis dengan cara yang tidak pantas merupakan bentuk zina. Zina mata adalah zina yang terjadi ketika pandangan seseorang terhadap lawan jenisnya sudah melebihi batas yang seharusnya. Sebagai contoh, ketika seorang pria melihat seorang wanita dengan pandangan yang tidak pantas atau bahkan mengalami ereksi.
Zina hati, pada intinya, adalah bentuk zina yang terjadi ketika seseorang memikirkan lawan jenis dengan perasaan senang atau bahagia. Karenanya, zina hati juga sering disebut sebagai zina berpikir yang bisa jadi terjadi secara sengaja ataupun tidak disengaja. Adapun dari segi hukum, kedua bentuk zina ini memiliki keharaman yang sama besar dengan zina langsung maupun tidak langsung.
Cara Menghindari Zina Mata dan Zina Hati
Sebagai seorang Muslim, kita harus berusaha menghindari bentuk-bentuk zina tersebut sebaik mungkin. Adapun hal-hal yang dapat dilakukan antara lain:
- Melakukan pengendalian diri
Salah satu cara paling efektif untuk menghindari zina mata dan hati adalah dengan melaksanakan pengendalian diri. Seorang Muslim harus mampu mengendalikan pandangannya, serta menghindari segala hal yang bisa menimbulkan hasrat seksual yang tidak sehat. - Menjaga pergaulan dengan lawan jenis
Seorang Muslim harus bijak dalam menjalin hubungan dengan lawan jenisnya. Hal ini mengingat bahwa pergaulan bebas dengan lawan jenis bisa membuka pintu bagi munculnya rasa ingin tahu yang berlebihan dan pada akhirnya bisa berujung pada bentuk-bentuk zina. - Memperdalam pengetahuan agama
Seorang Muslim harus memiliki pengetahuan yang cukup dalam agama Islam. Hal ini dapat membantu seseorang untuk memahami hukum-hukum Islam, di antaranya hukum mengenai zina. Dengan memiliki pengetahuan yang cukup, maka seseorang mudah memahami batasan-batasan yang harus dihindari. - Meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT
Sebagai seorang Muslim, kita harus terus meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Semakin tinggi ketaqwaan kita, maka semakin besar pula kemampuan kita untuk menghindari hal-hal yang diharamkan oleh Islam, termasuk di dalamnya zina mata dan hati.
Kesimpulan
Zina adalah tindakan haram yang secara jelas dinyatakan dalam Al-Qur’an dan Hadits. Adapun zina mata dan zina hati merupakan bentuk-bentuk zina yang bisa jadi tidak disadari oleh sebagian orang. Oleh karena itu, sebagai umat Muslim, kita harus senantiasa berusaha untuk menghindari bentuk-bentuk zina tersebut dengan cara yang diizinkan dalam agama. Semoga dengan menghindari bentuk-bentuk zina, kita bisa memperoleh kebahagiaan dunia dan akhirat yang tak terhingga.
