Mengapa Menutup Aurat Penting: Panduan Menutup Aurat untuk Wanita Muslimah

Dina Yonada

Mengapa Menutup Aurat Penting: Panduan Menutup Aurat untuk Wanita Muslimah
Mengapa Menutup Aurat Penting: Panduan Menutup Aurat untuk Wanita Muslimah

Menutup aurat adalah salah satu kewajiban bagi setiap Muslimah. Tidak hanya dalam menunjukkan diri sebagai pribadi yang taat, menutup aurat juga seiring dengan prinsip kesucian serta menjaga diri dari perilaku buruk. Jadi, berbicara tentang menutup aurat, bukan hanya sekedar menjalankan kewajiban agama semata, namun juga menjaga kehormatan diri dan menjaga kesucian serta kesejukan hati.

Apa itu Aurat?

Dalam konteks agama Islam, aurat diartikan sebagai bagian tubuh yang harus ditutup oleh pakaian, baik untuk laki-laki maupun perempuan. Aurat pada perempuan meliputi seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan, sedangkan pada laki-laki adalah antara pusar hingga lutut.

Keutamaan Menutup Aurat bagi Wanita Muslimah

Salah satu keutamaan menutup aurat bagi wanita Muslimah adalah sebagai bentuk penghormatan pada diri sendiri dan melestarikan martabat diri sebagai Muslimah yang beriman. Dalam agama Islam, wanita Muslimah diibaratkan sebagai permata yang indah yang harus dilindungi. Oleh karenanya, menutup aurat bagi perempuan Muslimah dapat mejaga dan memelihara kehormatan dirinya.

Selain itu, berpakaian sopan dan menutup aurat juga dapat mencegah perbuatan buruk. Kita bisa membuka-buka media untuk melihat betapa sulitnya menjaga kehormatan diri. Dalam menjaga diri dari perbuatan-perbuatan buruk, maka berpakaian sopan merupakan semacam solusi terbaik yang bisa ditempuh, tak terkecuali dalam kegiatan sehari-hari.

Panduan Menutup Aurat dengan Benar untuk Wanita Muslimah

  1. Kenali aurat sama seperti Anda mengenal diri sendiri. Pemahaman tentang aurat merupakan dasar penting dalam memenuhi kewajiban menutup aurat.

  2. Hindari pakaian yang ketat atau transparan yang dapat menonjolkan lekuk tubuh dan aurat. Kebaya, baju muslim, jilbab atau kerudung senantiasa menjadi pilihan terbaik untuk menutup aurat.

  3. Gunakan pakaian yang tidak transparan atau ketat agar tidak memperlihatkan bentuk tubuh secara jelas. Pilih pakaian yang mengalir dengan lembut pada bagian pinggang dan selama menggunakan jilbab, pastikan tidak ada rambut yang terlihat.

  4. Jangan hanya fokus pada pakaian tetapi perhatikan jenis bahan dan ukuran yang digunakan. Pilihlah bahan pakaian yang nyaman dan ukuran yang tepat.

  5. Gunakan hijab atau kerudung yang simpel untuk mengelola rambut. Pastikan hijab yang dikenakan atau kerudung yang digunakan dapat menutupi seluruh rambut dan tidak ketat di kepala.

  6. Berikan perhatian pada pemilihan aksesoris. Jangan menggunakan aksesoris yang merangsang pandangan pria, seperti kalung yang terlalu panjang atau anting-anting yang terlalu mencolok.

  7. Perhatikan bagian kaki. Sediakan sepatu dan kaus kaki yang tertutup saat bepergian atau bersosialisasi.

  8. Periksa kembali setiap lapis pakaian untuk memastikan aurat Anda tertutup dengan benar. Pastikan hijab yang dikenakan tidak melorot dan juga memastikan pakaian tidak bergeser.

BACA JUGA:   Menurut Bahasa, Aurat Berarti Apa dan Bagaimana Pengaruhnya pada Wanita?

Kesimpulan

Menutup aurat adalah kewajiban setiap Muslimah. Hal ini bukan hanya untuk menunjukkan identitas mereka sebagai seorang Muslimah yang taat, tapi juga bertanggung jawab atas perbuatan buruk yang akan membahayakan diri mereka. Semua Muslimah harus memenuhi kewajibannya dan menggunakan pakaian yang sesuai dengan standar aurat. Dalam menjaga diri agar tetap hidup tenang dan tenteram, Menutup aurat merupakan salah satu cara yang efektif. Oleh karenanya, panduan dan aturan yang tepat sangat diperlukan untuk menghindari perilaku yang tidak baik. Semoga dengan menutup aurat, kita senantiasa dalam perlindungan Tuhan dan hidup dengan tenang serta damai siau.

Also Read

Bagikan: