Mengenal dan Menghindari Riba Qardh dalam Kehidupan Sehari-hari: Contoh dan Penjelasan Detail

Huda Nuri

Mengenal dan Menghindari Riba Qardh dalam Kehidupan Sehari-hari: Contoh dan Penjelasan Detail
Mengenal dan Menghindari Riba Qardh dalam Kehidupan Sehari-hari: Contoh dan Penjelasan Detail

Riba, dalam Islam, merupakan suatu bentuk penambahan atau keuntungan yang tidak sah dalam transaksi keuangan. Riba qardh, khususnya, merujuk pada riba dalam bentuk pinjaman uang. Meskipun konsepnya terlihat sederhana, implementasinya dalam kehidupan sehari-hari seringkali sulit diidentifikasi karena terselubung dalam berbagai bentuk transaksi. Artikel ini akan membahas contoh-contoh riba qardh yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari, disertai penjelasan detail dan sumber rujukan yang relevan. Memahami bentuk-bentuk riba ini sangat penting agar kita dapat bertransaksi secara syariah dan terhindar dari perbuatan haram.

1. Pinjaman dengan Bunga Tetap (Fixed Interest Rate)

Contoh yang paling umum dan mudah dikenali adalah pinjaman dengan bunga tetap. Pinjaman ini, baik dari bank konvensional maupun lembaga keuangan lainnya, menetapkan bunga tetap yang harus dibayar peminjam di samping pokok pinjaman. Besarnya bunga dihitung berdasarkan persentase dari jumlah pinjaman dan jangka waktu pinjaman. Misalnya, seseorang meminjam uang Rp 10.000.000 dengan bunga 12% per tahun selama 1 tahun. Maka, selain mengembalikan Rp 10.000.000, peminjam juga harus membayar bunga sebesar Rp 1.200.000. Ini termasuk riba qardh karena terdapat penambahan (bunga) yang tidak diperbolehkan dalam Islam.

BACA JUGA:   Kredit dan Riba: Mengurai Perbedaan dan Persamaan dalam Perspektif Hukum Islam dan Ekonomi Konvensional

Also Read

Bagikan: