Surah Yang Menjelaskan Tentang Aurat Wanita

Dina Yonada

Surah Yang Menjelaskan Tentang Aurat Wanita
Surah Yang Menjelaskan Tentang Aurat Wanita

Aurat merupakan salah satu hal yang sangat diperhatikan dalam Islam, baik bagi pria maupun wanita. Aurat adalah bagian tubuh yang wajib ditutupi oleh pakaian bagi seorang muslim. Bagi wanita, aturan mengenai aurat terdapat dalam Al-Qur’an, kitab suci umat Islam. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa surah yang menjelaskan tentang aurat wanita.

Surah An-Nur: 31

Surah An-Nur adalah surah ke-24 dalam Al-Qur’an dan ayat 31 dari surah ini mengandung petunjuk yang cukup jelas mengenai aurat wanita. Ayat tersebut berbunyi sebagai berikut:

"Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa nampak daripadanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya…"

Ayat ini menjelaskan tentang tiga hal penting terkait aurat wanita. Pertama, wanita diminta untuk menahan pandangannya, artinya tidak boleh melihat hal-hal yang tidak pantas. Kedua, wanita diminta untuk memelihara kemaluannya, artinya menjaga kehormatan dan keperawanan. Ketiga, wanita diminta untuk menutupi auratnya, kecuali yang biasa nampak. Ini menunjukkan bahwa aurat wanita harus ditutupi kecuali bagian tubuh tertentu yang boleh terlihat.

Surah Al-Ahzab: 59

Surah Al-Ahzab adalah surah ke-33 dalam Al-Qur’an dan ayat 59 dari surah ini juga memberikan petunjuk mengenai aurat wanita. Ayat tersebut berbunyi sebagai berikut:

"Wahai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istrinya orang-orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Ayat ini menekankan pentingnya bagi wanita muslimah untuk mengulurkan jilbab atau kerudungnya ke seluruh tubuh sebagai bentuk penutupan aurat. Hal ini bertujuan agar wanita lebih mudah dikenal sebagai seorang muslimah yang patuh terhadap perintah Allah. Dengan menutup auratnya, wanita akan terhindar dari gangguan dan akan mendapat perlindungan dari Allah.

BACA JUGA:   Pentingnya Memahami Hukum Aurat dan Bahayanya Jika Tidak Diperhatikan

Surah An-Nisa: 31

Surah An-Nisa adalah surah ke-4 dalam Al-Qur’an dan ayat 31 dari surah ini juga memberikan arahan mengenai aurat wanita. Ayat tersebut berbunyi sebagai berikut:

"Dan katakanlah kepada wanita yang beriman agar menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak darinya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya"

Ayat ini serupa dengan ayat dalam Surah An-Nur yang telah disebutkan sebelumnya. Wanita diminta untuk menahan pandangannya, memelihara kemaluannya, dan menutupi auratnya kecuali yang boleh terlihat. Menutupi aurat dengan kain kudung adalah salah satu bentuk ketaatan seorang wanita muslimah terhadap aturan Allah.

Surah Al-Ahzab: 33

Selain ayat 59 yang telah disebutkan sebelumnya, Surah Al-Ahzab juga memiliki ayat 33 yang mengatur tentang aurat wanita. Ayat ini berbunyi sebagai berikut:

"Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang (biasa) terlihat…"

Ayat ini kembali menekankan pentingnya bagi wanita untuk menutupi auratnya dengan kain kudung dan tidak menampakkan perhiasannya kecuali yang boleh terlihat. Hal ini merupakan perintah langsung dari Allah SWT yang harus dipatuhi oleh setiap wanita muslimah.

Surah Al-Mu’minun: 59

Surah Al-Mu’minun adalah surah ke-23 dalam Al-Qur’an dan ayat 59 dari surah ini juga menjelaskan tentang aurat wanita. Ayat tersebut berbunyi sebagai berikut:

"Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan jangan menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak darinya…"

Ayat ini mirip dengan beberapa ayat sebelumnya yang menekankan pentingnya bagi wanita muslimah untuk menahan pandangannya, merawat kemaluannya, dan menutupi auratnya sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh Allah. Dengan mematuhi perintah Allah ini, wanita akan mendapatkan pahala dan perlindungan dari-Nya.

BACA JUGA:   Ayat Tentang Aurat Perempuan: Kewajiban Menutup Aurat dalam Islam

Surah Al-Ahzab: 32

Surah Al-Ahzab juga mengandung ayat 32 yang turut membahas tentang aurat wanita. Ayat tersebut berbunyi sebagai berikut:

"Hai istri Nabi, kamu hendaklah tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang jahiliyah yang dahulu. Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya."

Ayat ini memberikan petunjuk kepada istri Nabi Muhammad untuk tetap berada di rumah dan tidak berhias serta berperilaku seperti orang-orang jahiliyah. Hal ini menunjukkan bahwa seorang wanita harus menjaga auratnya dan tidak berperilaku yang tidak pantas. Selain itu, ayat ini juga mengingatkan tentang pentingnya menjalankan ibadah kepada Allah SWT.

Dari beberapa surah yang telah disebutkan di atas, dapat disimpulkan bahwa Islam sangat memperhatikan bagaimana seorang wanita harus menjaga auratnya. Aurat wanita harus ditutupi dengan baik sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh Allah dalam Al-Qur’an. Dengan menjaga aurat, seorang wanita muslimah akan mendapatkan kehormatan, perlindungan, dan pahala dari-Nya. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap wanita muslimah untuk memahami dan mengikuti aturan-aturan mengenai aurat yang terdapat dalam Al-Qur’an.

Also Read

Bagikan: